Cara Klaim Asuransi Mobil All Risk

Cara Klaim Asuransi Mobil All Risk


Betapa pentingnya memiliki asuransi mobil karena kecelakaan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja.

Dalam kondisi seperti ini, biasanya akan ada tuntutan timbal balik antara yang menabrak dan ditabrak.

Berbeda jika setiap kendaraan sudah memiliki polis asuransi kendaraan bermotor dengan jaminan All Risk, maka tidak perlu saling menggugat lagi. Semua bisa diselesaikan ke masing-masing perusahaan asuransi dengan sistem knock for knock agreement.

Berikut cara klaim asuransi kecelakaan mobil

Meski masih dalam masa kredit, mobil tetap bisa mendapatkan klaim asuransi jika terjadi kerusakan. Berikut cara mengklaimnya:

Laporkan bila terjadi kerusakan

Selama masa kredit, ada kemungkinan kerusakan atau lecet pada mobil. Hanya saja, tidak perlu khawatir karena klaim asuransi bisa dilakukan selama mobil masih dalam kondisi kredit.

Bagi pemilik mobil kredit yang ingin mengajukan klaim bisa langsung melapor ke perusahaan asuransi jika terjadi kerusakan. Ceritakan kronologis kejadian dan jangan lupa untuk mengambil foto bagian mobil yang rusak sebagai bukti penyerahan.

Siapkan dokumen yang diperlukan

Jika sudah melapor, pastikan menyiapkan dokumen sesuai syarat dan aturan klaim asuransi dari perusahaan penerbit. Beberapa dokumen yang dibutuhkan yakni STNK, polis asuransi kendaraan, fotokopi SIM, dan surat keterangan dari kepolisian bahwa kerusakan mobil di atas 70 persen.

Kemudian, masukkan semua dokumen ke dalam folder dan bawa saat memeriksa persyaratan klaim di kantor asuransi. Pastikan jangka waktu klaim sesuai dengan panjang kontrak pada polis asuransi mobil.

Ajukan klaim secara digital

Untuk mempermudah klaim asuransi kecelakaan mobil kredit, proses pengajuannya bisa dilakukan secara online. Untuk mendaftar, Anda hanya perlu login ke aplikasi yang telah disediakan lalu mengisi formulir klaim. Jangan lupa untuk mengunggah foto kerusakan mobil sebagai bukti pengajuan klaim.

Pantau kemajuan pengajuan klaim

Setelah proses pengajuan berhasil, pantau perkembangan pengajuan klaim melalui aplikasi yang disediakan oleh pihak asuransi. Dengan begitu, pemohon tidak perlu bolak-balik ke kantor asuransi. Bisa saja klaim asuransi mobil digital lebih butuh waktu lama.

Datang langsung ke kantor asuransi
 Jika pengajuan klaim dalam aplikasi belum diproses atau gagal, satu-satunya cara adalah pergi ke kantor asuransi langsung dengan dokumen lengkap.

Ketika klaim berhasil diterima, proses penjemputan mobil akan segera dilakukan untuk perbaikan. Biasanya proses klaim asuransi dan pengerjaan bengkel hanya memakan waktu tiga sampai lima hari.

Cara klaim asuransi kecelakaan mobil all-risk

Lampirkan foto klaim kerusakan kendaraan

Pertama, catat kerusakan sekecil apa pun pada mobil. Dalam hal ini, harap segera laporkan ke perusahaan asuransi, termasuk beberapa foto bukti klaim Anda atas kerusakan.

Ingatlah untuk menyiapkan beberapa dokumentasi saat memberikan bukti kerusakan. Dokumen yang diperlukan antara lain STNK, SIM, polis asuransi, dan surat keterangan dari polisi bahwa mobil mengalami kerusakan akibat kecelakaan.

Jika Anda berada di luar kota, harap hubungi agen asuransi Anda

Klaim asuransi mobil all risk tidak harus dilakukan di kota tempat Anda mengajukan asuransi. Ini karena Anda dapat mengajukan klaim meskipun Anda berada di luar kota. Satu-satunya rahasia adalah menghubungi agen asuransi Anda dan memberi tahu mereka bagaimana mobil Anda rusak dalam urutan kronologis.

Mengisi formulir klaim asuransi

Jika Anda telah menerima rekomendasi bengkel klaim, Anda dapat mengisi formulir yang disediakan. Pastikan untuk membawa persyaratan klaim mobil yang diperlukan.

Workshop kemudian melanjutkan proses pengajuan klaim ke agen asuransi. Jika klaim asuransi kecelakaan mobil diterima, bengkel biasanya akan segera memperbaiki mobil atas segala kerusakan yang terjadi.

Cara Memilih Asuransi Kesehatan yang Perlu Diketahui

Cara Memilih Asuransi Kesehatan yang Perlu Diketahui


Dalam hidup, Anda tentu ingin menghindari berbagai risiko yang bisa terjadi, terutama mengenai kesehatan Anda. Penyakit tidak hanya mengancam keselamatan Anda, tetapi biaya tinggi yang harus Anda tanggung untuk berobat dapat menghambat kondisi keuangan Anda. Asuransi pada dasarnya memberikan perlindungan, tetapi Anda juga dapat memilih asuransi dengan pengembalian investasi. Nah ini dia cara memilih asuransi kesehatan yang benar. 

Tips Memilih Asuransi Kesehatan 

1. Pahami kebutuhan Anda

Sebelum memilih produk asuransi, Anda perlu memahami apa yang Anda butuhkan. Jika Anda memiliki riwayat penyakit serius, Anda bisa mendapatkan asuransi yang memberikan perlindungan terhadap penyakit serius.

Anda juga perlu mempertimbangkan kelas kamar yang akan Anda tempati jika Anda dirawat di rumah sakit dan apakah Anda memerlukan sistem cashless. Ini memudahkan saat Anda perlu dirawat di rumah sakit.

2. Perhatikan Perusahaan Asuransi

Perhatikan juga jaringan perusahaan asuransi. Ini adalah sesuatu yang harus diperhatikan jika Anda sering bepergian. Karena itu, Anda dapat melindungi diri sendiri meskipun berada di luar kota atau di luar negeri.

Untuk pengembalian investasi, tentukan tujuan dan profil risiko. Asuransi kesehatan dan investasi terbaik biasanya menawarkan manfaat asuransi kesehatan lengkap dan investasi yang dikelola sesuai dengan profil risiko.

3. Periksa asuransi yang ada
Jika Anda sudah diasuransikan, Anda perlu menegaskan kembali bahwa Anda diasuransikan. Banyak perusahaan memberikan asuransi kepada karyawannya. Asuransi yang diberikan biasanya menguntungkan pasien rawat inap, rawat jalan, persalinan, perawatan gigi, dan kacamata.

Selain itu, seluruh karyawan perusahaan juga memiliki BPJS Kesehatan yang memiliki manfaat perlindungan kesehatan. Oleh karena itu, jika Anda sudah memiliki proteksi ini, Anda bisa menentukan produk asuransi kesehatan apa lagi yang Anda butuhkan.

Jika Anda tidak memiliki asuransi kesehatan untuk mencegah penyakit serius, Anda bisa mendapatkan asuransi penyakit serius. Selain itu, Anda dapat membeli polis yang menambah manfaat manfaat investasi. Jadi tidak hanya kesehatan Anda yang akan terlindungi, tetapi Anda juga akan dapat mewujudkan rencana masa depan Anda.

4.Beradaptasi dengan kemampuan finansial

Menyesuaikan anggaran sangat penting dalam memilih asuransi kesehatan dan investasi terbaik. Membeli produk asuransi dengan premi tinggi membuat pembayaran premi menjadi sulit. Umumnya, jumlah premi yang dibayarkan tergantung pada pertanggungan yang Anda terima, usia tertanggung, riwayat kesehatan Anda, dan durasi asuransi Anda.

Oleh karena itu, Anda bisa mencari produk asuransi kesehatan dan investasi yang tidak membebani Anda. Alokasikan 5% hingga 10% dari penghasilan Anda untuk membayar premi bulanan Anda. Bahkan dengan alokasi yang begitu besar, Anda dapat memenuhi kebutuhan perlindungan Anda tanpa mengganggu kebutuhan lainnya.

5. Pertimbangkan dengan cermat kebijakan Asuransi
Setelah Anda memutuskan jenis asuransi kesehatan dan investasi yang ingin Anda ikuti, Anda perlu mempertimbangkan polis itu dengan cermat. Pelajari lebih lanjut tentang manfaat yang ditawarkan dan disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Pastikan asuransi yang Anda ambil memiliki aturan dan prosedur yang jelas.

Untuk pengembalian investasi, perhatikan apakah nilai tunai dari investasi tersebut cukup untuk membayar biaya asuransi di masa depan, atau jika beberapa dana perlu ditambahkan agar asuransi dapat terus berjalan. .. Selain itu, Anda harus memperhatikan apakah asuransi Anda memiliki kondisi yang dikecualikan, seperti kondisi yang ada yang tidak mencakup penyakit yang ada.

Nah, itulah hal-hal yang perlu Anda perhatikan saat memilih asuransi kesehatan dan investasi terbaik. Pastikan untuk memahami apa yang telah dijelaskan di atas agar Anda bisa mendapatkan perlindungan dan investasi yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda.

BRI Insurance Optimalkan Fitur Klaim Asuransi Kendaraan Bermotor

BRI Insurance Optimalkan Fitur Klaim Asuransi Kendaraan Bermotor



NEAJURNAL-PT BRI Asuransi Indonesia atau BRI Insurance (BRINS) mengoptimalkan fitur klaim asuransi kendaraan bermotor. 

Fitur klaim asuransi ini menggunakan sistem terintegrasi berbasis digital, dengan menghadirkan BRINS Claim Service Solution/B-Class.

Upaya ini dilakukan guna merespons pola perubahan transaksi masyarakat yang lebih menginginkan transaksi menggunakan platform online karena efek pandemi Covid-19.

Inovasi ini diklaim mempermudah dan mempercepat proses klaim yang dilakukan nasabah. 

Mulai dari survei online, emergency assistance, layanan towing dan help center, akan lebih mudah. 

"Klaim asuransi yang terkenal rumit kami simplifikasi dalam satu sistem digital.” Kata  Direktur Teknik BRINS Ade Zulfikar dalam keterangan resminya, Jumat 25 Maret 2022, melansir Kontan.

Nasabah nantinya bebas memilih platform fitur klaim milik BRI Insurance.  Baik melalui BRINS Mobile, Email, Website, Chatbot maupun Contact Center. 

Seluruh platform ini terintegrasi dengan B-class. Sehingga proses verifikasi klaim lebih cepat, real time maksimal 2 jam usai nasabah membuat laporan klaim.

Kemudian, penanganan klaim B-Class bisa online maupun langsung pasca laporan klaim terverifikasi (maksimal 1 x 24 jam). Lalu dihubungkan ke bengkel terdekat.

Semua laporan dan dokumen yang nasabah perlukan saat klaim, lewat B-Class ini, akan disederhanakan secara digital/online. Jadi trafking klaim realtime lebih mudah. 

Sementara itu, jika nasabah butuh pertolongan darurat, tersedia juga ambulance, petugas derek serta paramedis ketika aset alami kerugian.