Breaking News! Ledakan di Banyumas, satu Orang Meninggal, Rumah Rusak, Ini Faktanya

Ary
0
                   Foto : Antara 

NEAJURNAL-Ledakan di Banyumas, satu Orang Meninggal, Rumah Rusak, Ini Faktanya

 Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Jawa Tengah dan tim gabungan Polresta Banyumas melakukan olah TKP usai ledakan yang menewaskan seorang penghuni rumah di RT 4 RW 1 Desa Randegan Kecamatan Kebasen, Selasa (14/6).

“Sekitar pukul 17.00 WIB tadi, di Kecamatan Kebasen ada ledakan yang kita duga dari bahan peledak. Kemudian kita turun ke TKP, tentunya kita sudah berkoordinasi dengan tim Jibom Brimob Polda Jawa Tengah, kemudian dari Tim Jibom bersama-sama dengan tim Inafis turun ke TKP melaksanakan olah TKP,” kata Kapolresta Banyumas, Kombes Pol. Edy Suranta Sitepu, SIK, MH.

Dari hasil olah TKP, lanjut Kapolresta, ditemukan bahan peledak.

“Setelah disteriisasi oleh Tim Jibom kemudian kami melaksanakan olah TKP bersama-sama tim Jibom. Kami menduga bahwa dari hasil olah TKP di di rumah ini ditemukan seperti bahan peledak. Bahan peledak untuk membuat mercon atau petasan,” lanjutnya.

Untuk bahan peledak yang ditemukan, ia menambahkan, saat ini masih dilakukan pendataan.

“Ini sedang kami datakan, sedang kami kumpulkan semua barang bukti terkait dengan ledakan tersebut, dan nanti akan kami sampaikan secara lebih lanjut,” tambahnya.

Ia juga menerangkan, jika korban saat meracik petasan tersebut sambil merokok.

“Kemudian korban ini kita temukan sudah meninggal dunia, dan kita duga korban ini pada saat meracik petasan tersebut, karena disamping-sampingnya tempat adanya ledakan banyak puntung rokok. Kita duga saat meracik, yang bersangkutam sambil merokok. Ini masih dugaan sementara. Namun akan kita dalami lebih lanjut,” jelas Kapolresta.

Sampai saat ini, polisi juga masih melakukan pemeriksaan. Sedangkan terkait jumlah bahan peledak yang ditemukan akan disampaikannya lebih lanjut.

“Ini masih dilakukan pendalaman, yang jelas di dalam itu kita temukan seperti bahan-bahan petasan. Apakah dari membuat petasan, apakah kemungkinan membuat bahan. Karena ada juga bahan-bahan mentah yang kita temukan. Dan tim masih olah TKP,” jelasnya.

Pembuatan petasan tersebut juga berdasarkan informasi dari orang tua korban.

“Pembuatan petasan ini juga berdasarkan informasi dari orang tuanya. Namun keterangan tersebut masih kita lakukan pendalaman,” terangnya.

Sementara terkait kondisi korban, saat ini sudah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi.

“Untuk korban inisialnya AG. Saat ini sedang kita bawa kerumah sakit untuk dilakukan otopsi, yang jelas ada luka bakar,” tutupnya.





Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)